Tak cuma Menyegarkan, Buahpun Berkhasiat Menyembuhkan
Thursday, Jan 11th 2018

JAKARTA, JENTERA – Menjelang usia 40 tahun, persiapkan diri Anda sebaik mungkin untuk menuju ke kehidupan yang lebih baik. Seperti kata pepatah, hidup baru dimulai pada usia 40 tahun.

Salah satu yang penting untuk dipersiapkan adalah kesehatan. Tanpa kesehatan yang prima, semua rencana atau konsep menuju kehidupan yang lebih sejahtera menjadi sia-sia.

Siapapun, pria maupun wanita, tidak boleh lengah terhadap gangguan kesehatan. Meski badan masih terasa fit dan bugar tetap perlu direncanakan pola hidup sehat.

Ketika badan berasa sehat,  semua hidangan yang disukai langsung disantap. Tanpa disadari bahwa timbulnya penyakit atau gangguan kesehatan pun dimulai di usia 40 tahun.

Memang tidak langsung jatuh sakit. Tapi dampak jangka panjang, bila tidak peduli dengan masalah kesehatan, baru terasa 10 tahun ke depan.

Banyak hal yang harus dicermati. Menjaga berat badan, berolah raga teratur, merapkan pola makan yang sehat adalah hal-hal yang tidak bisa disepelekan.

Untuk menjalaninya, tak harus menyediakan anggaran besar. Pun tak harus diforsir. Yang terpenting melakoninya secara rutin dan suka cita.

Khususnya makanan, sebaiknya tidak mengonsumsi  hidangan yang memicu kolesterol.  Dampak bila kolesterol dalam tubuh kita tinggi, biasanya menyebabkan gangguan pada jantung atau bisa memicu stoke.

Akibat kolesterol tinggi juga bisa menyebabkan gangguan pada saluran empedu. Di sini bisa terganggu oleh adanya batuan dampak kolesterol yang tinggi.

Batu ini akan menyumbat bagian ujung empedu sehingga akan menimbulkan rasa sakit hebat secara tiba-tiba. Dalam kondisi seperti ini, seseorang yang mengalaminya tidak akan merasa nyaman dalam keadaan apapun. Rasa nyerinya, yang disebut dengan nyeri kolik, bisa cukup lama.

Dari sisi grade atau tingkatan, munculnya batu di saluran empedu akibat kolesterol  tidak serumit mengobati jantung atau serangan stroke. Dokter biasanya menyarankan untuk operasi untuk mengambil batu yang mengganggu itu, kemudian si penderita segera pulih.

Namun, tidak semua orang berani dioperasi. Bila terjadi hal yang demikian, mau tak mau harus menjalani  pengobatan alternatif.  Ini berarti penyembuhannya secara herbal, atau mengonsumsi buah-buahan atau sayur-sayuran yang bisa menyembuhkan penyakit ini.

Banyak buah yang disarankan ahli kesehatan dikonsumsi untuk mengatasi kolesterol. Di antaranya  alpukat, tomat, jeruk nipis, semangka, apel, pir, dan pisang.

Namun khusus untuk mengatasi batu empedu, yang diyakini paling manjur adalah buah apel. Apakah semua jenis buah apel? Ternyata banyak yang berpandangan justru apel lokal alias dalam negeri yang paling berkhasiat, di samping menyegarkan.

Hasil penelitian, apel lokal dalam hal ini apel Malang (salah kota di Jawa Timur), mengandung banyak nutrisi. Dalam 100 gram buah ini terdapat Kalori (58 kalori), Hidrat arang (14,9 gram), Lemak (0,4 gram), Protein (0,3 gram), Kalsium (6 mg), Fosfor (10 mg), Zat Besi (0,3 mg), Vitamin A (90 SI), Vitamin B1 (0,04 mg), Vitamin C (5 mg) dan Air (84 %).

Dengan mengonsumsi apel secara rutin, maka batu empedu akan terkikis dengan sendirinya. Apel yang dikonsumsi si penderita berfungsi melunakan batu, sehingga secara bertahap batu yang terkikis terbuang dari tubuh kita.

Sudah barang tentu selama masa penyembuhan atau pengobatan dengan mengonsumsi secara teratur buah apel, si penderita harus menghindari makanan yang bisa memicu kolesterol.

Sudah barang tentu, keinginan atau semangat si penderita untuk sembuh semakin menolong dirinya kembali pulih.[JN/drg]

Back to Daily Tips List

Daily Tips

Jangan Keliru Bedakan Pisang Lampung dan Pisang EmasMonday, Jul 16th 2018

Serupa tapi tak sama, adalah kata yang sepadan untuk menggambarkan pisang Lampung dan pisang emas.

Read more